Skip to main content

DESAMIND.ID – Bumper Pleseran di Desa Nglurah, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar menjadi destinasi wisata alam yang unik dan berkelanjutan berkat kolaborasi antara masyarakat setempat dan Perum Perhutani. Sejak diinisiasi pada 2016, tempat ini telah berhasil menarik minat wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam asli dengan menawarkan pengalaman berkemah yang tak terlupakan.

Keunikan Bumper Pleseran tidak hanya terletak pada pemandangan alamnya yang memesona, tetapi juga pada pengelolaannya yang sepenuhnya dilakukan oleh masyarakat desa secara mandiri. Dengan dukungan Perum Perhutani melalui SK pada 2019, warga desa diberi kewenangan penuh dalam mengembangkan dan mengelola Hutan Pleseran sebagai objek wisata melalui Organisasi Bumper Pleseran.

Bumper Plesaran (doc desamind.id/Femas)

Menariknya sebanyak 23 pemuda turut terlibat aktif dalam pengelolaan destinasi ini. Mereka berperan penting dalam menjaga kebersihan, kenyamanan, serta kelestarian alam Hutan Pleseran. Upaya mereka dalam pemeliharaan fasilitas, pembibitan tanaman, dan edukasi kepada pengunjung menjadi kunci dalam mempertahankan keunikan dan keberlangsungan Bumper Pleseran sebagai kawasan wisata alam yang berkelanjutan. Tidak hanya itu, keterlibatan pemuda juga memberikan manfaat ekonomi bagi mereka yang belum mendapatkan pekerjaan.

Keterlibatan dan komitmen para pemuda inilah yang menjadi kunci dalam mempertahankan keunikan dan keberlangsungan Bumper Pleseran sebagai kawasan wisata alam yang berkelanjutan. Tidak hanya itu, partisipasi mereka juga memberikan manfaat ekonomi bagi para pemuda yang belum mendapatkan pekerjaan. Dengan demikian, Bumper Pleseran menjadi contoh baik dalam pengelolaan pariwisata berbasis masyarakat yang berfokus pada pelestarian lingkungan dan pemberdayaan ekonomi lokal secara berkelanjutan dengan peran aktif para pemuda.

Suasana di Bumper Plesaran (doc desamind.id/Femas)

Keberhasilan pengembangan Bumper Pleseran sebagai destinasi wisata alam yang unik dan berkelanjutan di Desa Nglurah, Tawangmangu, merupakan bukti nyata bahwa kerjasama yang baik antara masyarakat desa dan pihak terkait dapat mewujudkan potensi pariwisata yang luar biasa. Keterlibatan aktif para pemuda desa dalam mengelola, menjaga, dan melestarikan keunikan alam Hutan Pleseran menjadi kunci keberlanjutan destinasi wisata ini.

Langkah demi langkah, Desa Nglurah telah menunjukkan bahwa desa-desa di Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan keunikan lokal menjadi daya tarik wisata yang bernilai tinggi. Dengan memanfaatkan sumber daya alam secara bijak, memberdayakan masyarakat sekitar, serta menjaga kelestarian lingkungan, desa-desa dapat meraih manfaat ekonomi yang berkelanjutan sekaligus melestarikan warisan budaya dan alam mereka.

Semoga keberhasilan Bumper Pleseran dapat menginspirasi desa-desa di seluruh Indonesia untuk mengeksplorasi keunikan mereka dan mengembangkannya menjadi destinasi wisata yang menarik, unik, dan ramah lingkungan. Dengan semangat gotong royong dan kecintaan terhadap alam, kita dapat mewujudkan pariwisata berkelanjutan yang menguntungkan Masyarakat lokal sekaligus melestarikan kekayaan alam Indonesia untuk generasi mendatang.

Author : Femas Andika Jalaludin / Editor : Paps