Skip to main content
Tag

#sdgs3Kehidupan Sehat dan Sejahtera

Bangkitkan Potensi Lokal Desa, Desamind Chapter Purbalingga Gelar Festival UMKM

By Berita Terkini, Desamind Chapter

DESAMIND.ID – Purbalingga (01/02) Desamind Chapter Purbalingga terus berupaya mendorong desa mitra dalam mengembangkan potensi lokal. Hal ini diwujudkan melalui Festival Desamind Purbalingga yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna Desa Karangjengkol. Sebuah festival dengan mengusung konsep pameran produk lokal desa.

Dalam pelaksanaannya, Desamind Chapter Purbalingga bekerjasama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) Kusuma Sari Karangaren, Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) Alzavera Tumanggal, UMKM lokal Karangjengkol, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Taruna Maju Candinata, dan Komunitas Ruang Inspirasi. Mereka mengenalkan hasil olahan lokal, seperti kopi bubuk, brownies, empek-empek, agar-agar lidah buaya, minuman segar lidah buaya, keripik, dan berbagai produk lainnya.

Foto 1. Pembukaan Festival Desamind Purbalingga (Arsip Desamind Chapter Purbalingga)

Selain pameran, terdapat kegiatan lainnya yaitu lomba cerdas cermat ceria yang diikuti oleh SD N 1 Karangjengkol, SD N 2 Karangjengkol, dan SD N 3 Karangjengkol serta penyerahan donasi alat produksi UMKM. Donasi tersebut diharapkan mampu meningkatkan produktivitas KWT yang ada di Desa Karangjengkol.

Foto: Lomba Cerdas Ceria

Foto 2. Lomba Cerdas Cermat Ceria (Arsip Desamind Chapter Purbalingga)

Pemerintah Desa Karangjengkol, yang diwakili oleh Sekretaris Desa Sugiyatno, S. A. P memberikan apresiasi positif terhadap festival ini karena berdampak terhadap kemajuan UMKM dan peningkatan potensi desa.

“Inisiasi kegiatan yang luar biasa, kami sangat senang Desamind Chapter Purbalingga yang berisikan anak-anak muda memiliki semangat bersama dalam membangun desa,” ungkap Sugiyatno dalam sambutannya.

Puji Nur Safitri, Ketua Pelaksana Festival Desamind Purbalingga mengungkapkan, terselenggaranya kegiatan ini  menjadi suntikan semangat di tahun baru bagi Desamind Chapter Purbalingga untuk terus berkarya dan memberikan kebermanfaatan bagi desa.

“Senang rasanya acara berjalan dengan sukses dan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Ini menjadi awal baik bagi kami untuk terus berkontribusi bagi desa,” pungkas Puji 

Penulis: Wafa, Desamind Chapter Purbalingga

Editor : Ahmad Zamzami

Festival Bocah Tandur Karya: Liburan Positif bersama Desamind Chapter Gunungkidul

By Berita Terkini, Desamind Chapter

DESAMIND.ID – Gunungkidul (22/12) Libur panjang pergantian semester dan akhir tahun telah tiba. Seperti biasa, anak-anak Desa Pengkok, Gunungkidul menghabiskan waktunya untuk bermain dan membantu kegiatan orangtua di sawah. Tidak ada aktivitas yang menarik dan terasa monoton. Melihat fenomena tersebut, perangkat Desamind Chapter Gunungkidul menginisiasi program “Festival Bocah Tandur Karya” 

Festival Bocah Tandur Karya mengajak anak-anak belajar menanam sayur dan membuat karya dari kawat bulu dengan harapan menumbuhkan jiwa peduli lingkungan melalui konsep “makan apa yang ditanam, tanam apa yang dimakan”.  

Gambar 1. Proses Menanam Sayur  (Arsip Desamind Chapter Gunungkidul)

Sejumlah 65 peserta yang terdiri dari anak PAUD, TK, dan SD dari Desa Pengkok dan sekitarnya turut serta memeriahkan festival dengan antusiasme tinggi. Itsnaini Wahidatunisa, Guru TK ABA Kalinampu mengapresiasi dan mendukung penuh gerakan positif ini. Beliau kagum dengan apa yang dilakukan Desamind Chapter Gunungkidul karena mampu mendorong anak-anak untuk lebih produktif di masa liburan.

Gambar 2. Pembuatan Karya dengan Kawat Bulu  (Arsip Desamind Chapter Gunungkidul)

“Kami dari dulu ingin sekali ada program seperti ini, tetapi belum terealisasikan mbak. Alhamdulillah berkat teman-teman semua festival menanam bersama bisa terlaksana,” ungkap Itsnaini.

Lebih lanjut, Festival ini juga berkolaborasi dengan rekan-rekan PPI Dunia Kawasan Amerika-Eropa dengan harapan memberikan suntikan semangat kepada anak-anak pedesaan untuk meraih pendidikan setinggi-tinginya.

Gambar 3. Diskusi dengan PPI Dunia Kawasan Amerika-Eropa (Arsip Desamind Chapter Gunungkidul)

“Gerakan seperti ini semoga terus diadakan karena mampu mendorong anak-anak lebih aktif, kreatif, dan secara tidak langsung mendorong anak–anak untuk belajar,” ungkap Rana, tim Direktorat Pengabdian Masyarakat PPI Dunia Kawasan Amerika-Eropa.

Penulis : Desamind Chapter Gunungkidul

Editor: Ahmad Zamzami

Ciptakan Sekolah Peduli Lingkungan, Desamind Chapter Gunung Kidul Kembangkan Sayur Hidroponik 

By Berita Terkini, Desamind Chapter

Gunungkidul (13/11) – Desamind Chapter Gunungkidul melakukan kolaborasi menggandeng Bapak/Ibu Guru SD Muhammadiyah 1 Patuk dan Tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Gadjah Mada (KKN UGM) dalam mengupayakan kegiatan sekolah ramah lingkungan pada Rabu, 13 November 2024.

Langkah ini diambil oleh Desamind Chapter Gunungkidul berdasarkan permasalahan banyaknya botol plastik bekas di SD Muhammadiyah 1 Patuk dan belum adanya pengolahan karena dianggap sampah yang tidak ada nilai gunanya lagi. Mereka acapkali hanya menumpuk dalam jumlah banyak kemudian dibakar atau diserahkan ke tukang rongsok. Dari fenomena tersebut, inovasi mengubah sampah menjadi media tanam secara hidroponik yang bermanfaat untuk lingkungan maupun sebagai pembelajaran anak-anak dinilai sangat tepat. 

Gambar 1. Proses Percontohan Pembuatan Media Tanam kepada Siswa/Doc. Desamind Chapter Gunungkidul

Putri Felita, Kepala Desamind Chapter Gunungkidul selaku inisiator program menuturkan menanam dengan hidroponik juga memiliki esensi mengenalkan anak-anak terkait budidaya tanaman memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah. 

“Dengan demikian, pembelajaran terkait ramah lingkungan yaitu daur ulang dan metode penanaman sayur secara praktis bisa didapatkan,” tutur Putri.

Acara ini mendapatkan antusias yang luar biasa dari 46 siswa yang terlihat bersemangat mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Apalagi menanam sayuran dengan cara hidroponik dianggap asing dan belum pernah dilakukan. 

“Dengan sabar dan teliti mereka memperhatikan tahapan demi tahapan yang dipraktekkan mulai dari menyiapkan alat dan bahan, membuat media tanam, serta menyemai benih seperti pakcoy, sawi, seledri, kangkung, dan bayam,” tambahnya.

Gambar 2. Sesi Praktek secara Langsung oleh Siswa/Doc. Desamind Chapter Gunungkidul

Bima Darpa Pradita, salah satu peserta kegiatan merasa senang bisa merasakan menanam sayuran dengan metode baru.

“Saya baru pertama kali menanam seperti ini. Biasanya hanya ditaruh di tanah dan dibiarkan. Kalau ini kan unik, apalagi tidak perlu capek-capek menyiram setiap hari,” ungkap siswa kelas 5 itu. 

Lebih lanjut, Purwanto, S.Pd. SD., Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Patok merespon positif dan berterima kasih telah mengadakan kegiatan yang sangat positif. Beliau berharap gerakan tersebut mampu dilakukan secara terus menerus baik di SD Muhammadiyah 1 Patok maupun di sekolah lainnya.

“Semoga terobosan yang dilakukan oleh Desamind Chapter Gunungkidul dan TIM KKN UGM bisa disebarluaskan di manapun berada dan mampu membuat inovasi lainnya sehingga bermanfaat untuk lingkungan dan masyarakat,” tegas Purwanto. 

Penulis : Ahmad Zamzami

Gandeng Desamind Realisasikan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup, SDS 015 Best Agro Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional

By Berita Terkini

DESAMIND.ID – Jakarta (02/10) SDS 015 Best Agro berhasil meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2024 setelah melalui proses penilaian oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). 

Alue Dohong, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) memberikan penghargaan secara langsung kepada SDS 015 Best Agro dan 208 Sekolah Adiwiyata Mandiri (SAM) serta 512 Sekolah Adiwiyata Nasional (SAN) Tahun 2024 di Auditorium Manggala Wanabakti Dr. Soedjarwo, Jakarta.

Prosesi Pemberian Penghargaan (Dok. SDS 015 Best)

Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional merupakan apresiasi atas komitmen dan upaya berkelanjutan sekolah dalam mewujudkan penerapan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBHLS). Dalam hal ini, SDS 015 Best Agro melibatkan Desamind sebagai mitra pembinaan pendidikan lingkungan hidup di sekolah untuk saling memberi manfaat secara langsung kepada siswa (peserta didik) dan secara tidak langsung kepada guru, orang tua murid/anggota keluarga, serta masyarakat sekitar. 

SDS 015 Best Agro dan Desamind secara resmi berkolaborasi mengintegrasikan pendidikan lingkungan ke dalam kurikulum, melibatkan masyarakat, serta menerapkan praktik ramah lingkungan di lingkungan sekolah berdasarkan perjanjian kerja sama Nomor : 421.02/045/SD-14/2024 dan Nomor : 057.04/A.2/DSM/VI/2024 tentang Pembinaan dan Peningkatan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah Tahun 2024.

M. Suryamsyah Abdul Ghofur, selaku Kepala Sekolah SDS 015 Best Agro mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh pihak atas dukungan secara material maupun immaterial sehingga berhasil mendapatkan pencapaian luar biasa.

Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional Kalimantan Tengah (Dok. SDS 015 Best)

“Penghargaan ini tentu berkat keterlibatan Bapak/Ibu guru, siswa, wali murid, PT. Best Agro, Dinas Lingkungan Hidup Kobar, Desamind Indonesia, dan berbagai stakeholders,” ungkap Ghofur. 

Hardika Dwi Hermawan, President Director of Desamind Indonesia mengaku bangga atas prestasi yang diraih oleh SDS 015 Best Agro dan berharap kolaborasi-kolaborasi kebaikan lainnya bisa terus terjalin.

“Selamat atas pencapaiannya dan semoga kerja sama seperti ini terus berjalan sehingga mampu memberikan dampak positif baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat,” ujar Hardika. 

Penulis: Ahmad Zamzami