Skip to main content
Category

Berita Terkini

Desamind Turut Serta Rapat Pembahasan Implementasi Pedoman Sentra Pemberdayaan Pemuda Desa/Kelurahan berbasis Data Desa Presisi

By Berita Terkini, Pemberdayaan Kepemudaan, Press Release

Jakarta (28/6) Desamind Indonesia menghadiri Rapat Pembahasan Implementasi Pedoman Sentra Pemberdayaan Pemuda Desa/Kelurahan berbasis Data Desa Presisi. Rapat yang digelar di lantai 3 Gedung Graha Pemuda Kemenpora RI Pukul 13.00 WIB, dibuka langsung oleh Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya.

Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dan arahan Presiden pada Peraturan Presiden (PP) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, Permenpora Nomor 32 Tahun 2016 tentang Sentra Pemberdayaan Pemuda, Permenpora Nomor 1 Tahun 2018 tentang Strategi, Capaian dan Kurikulum Sentra Pemberdayaan Pemuda, dimana secara kelembagaan, SPP pada tingkat desa harus ditetapkan oleh Bupati. Merujuk arahan dan amanat tersebut, Kemenpora telah menjalin kerjasama dengan IPB University untuk menerapkan inovasi Data Desa Presisi sejak tahun 2021 lalu.

Pak Esa pada sambutannya mengingatkan kembali kepada peserta rapat bahwasannya Pak Menpora pernah berpesan bahwa dalam disetiap kota/kabupaten minimal ada 1 Sentra Pemuda Desa (SPP) yang akan komparasikan atau dikombinasikan dengan Data Desa Perisisi dan perihal anggaran tentunya akan melibatkan pengambil kebijakan terkait.

Rapat ini membahas mengenai implementasi dari SPP, mulai dari pengambilan datanya sampai manfaatnya, sehingga organisasi kepemudaan seperti Desamind bakal turun andil ke desa.

Data yang dihasilkan berupa identitas dari pemuda yang ada di desa yang meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, status pernikahan, data kesehatan, dan sebagainya. Data ini nantinya bakal open access jadi bisa dimanfaatin oleh organisasi pemuda untuk membangun proyek yang sesuai dengan desa yang jadi fokus organisasi tersebut.

Narasumber pada rapat ini yaitu Sofyan Sjaff yang merupakan Wakil Kepala LPP IPB Bidang Pengabdian kepada Masyarakat/Penggagas Data Desa Prestasi. Ada hal menarik yang bisa menjadi periksa untuk kita semua tentang akses perguruan tinggi cukup baik di Indonesia. Akses perguruan tinggi yang cukup baik tidak sejalan dengan masih banyaknya pengangguran di Indonesia. Selain itu bonus demografi dapat menjadi ancaman tersendiri. Harapannya dengan adanya DDP dapat melengkapi pendataan untuk menjawab tujuan bangsa terhadap masalah-masalah data.

Saat ini Data yang dibangun di Indonesia masih menggunakan cara Top-Down bukan Bottom-Up. Kelebihan dari DPP yaitu dapat membantu mengetahui keadaan pemuda yang masih memerlukan bantuan untuk meningkatkan pendidikan, kesehatan dan bentuk perhatian lainnya. SPP perlu dimaknai sebagai Sense Of Prioritas yang dapat memberi dampak nilai ekonomi bagi masyarakat.

Mewakili Bupati, Kadispora Tapanuli Utara Baharudin Siagian, mengatakan bahwa Data pemuda diperlukan tindak lanjut dari data pemuda yang memerlukan dukungan pengembangan kapasitas. Dukungan ini seperti wirausaha pemuda,sehingga dapat diketahui dengan jelas siapa saja yang menjadi target penerima akses atau layanan bantuan. Oleh karena itu perlunya dilakukan pelatihan-pelatihan dan sosialisasi kepada para pemuda sebagai bagian dari pada fungsi SPP.

Rapat ini dihadiri sebanyak 22 orang peserta yang meliputi Pejabat dan Staf Kemenpora RI (Staf Ahli Bidang Hukum Samsudin, Analis Kebijakan Ahli Utama Imam Gunawan, Asdep Peningkatan IPTEK dan IMTAQ Pemuda Deputi 1 Kemenpora RI H. Amar Ahmad, Kepala Pusat PP-PON Tri Winarno, Asdep Kapasitas Pemuda, Pemuda Zainal Aminin, Asdep Peningkatan Kreativitas Pemuda H. Ibnu Hasan, Kabiro Hubungan Masyarakat dan Hukum Sanusi, Staf Khusus Kreativitas dan Inovasi Kaum Milenial, Alia Sasono, Kabbag Evaluasi dan Penilaian Kinerja Yayat Suyatna, Kabid Pemetaan dan Penelusuran IPTEK Yossi Ahmad Falah) serta Perwakilan Indonesia Stundent and Youth Forum, 3 orang dari IPB, Desamind, Ssayp, OIC Youth Idonesia, Milenial Institute, serta lintas komunitas dan organisasi.

Gambar 2 Nadia Rana Nabila (Associate of Secretariat Desamind) dan Ahmad Luthfi (Associate of Program Development Desamind)

Nadia selaku salah satu perwakilan dari Desamind Indonesa berkata bahwasannya Nadia seneng mengikuti kegiatan ini karena Kemenpora berusaha melibatkan pemuda dalam pembahasan Sentra Pemberdayaan Pemuda (SPP) Desa/Kelurahan dan Desamind diundang untuk ikut pembahasannya.

Harapannya Rapat Pembahasan Implementasi Pedoman Sentra Pemberdayaan Pemuda dapat menjadi langkah maju dalam pengembangan pemuda di Indonesia melalui Data Desa Presisi (pap/nad).

Live In Desamind Purbalingga

Live In Desamind Chapter Purbalingga (DCPBG): Break the Bias! Menjadi Pemuda Milenial Cerdas Membangun Inovasi untuk Desa

By Berita Terkini

Purbalingga, Sabtu-Minggu (25-26/6) – Menutup bulan Juni, Desamind Chapter Purbalingga (DCPBG) telah sukses melaksanakan kegiatan “Live In” dengan tema “Break the Bias! Menjadi Pemuda Milenial Cerdas Membangun Inovasi untuk Desa”. Kegiatan “Live In” DCPBG bertempat di SMPN 3 Kutasari berlangsung sejak hari Sabtu pukul 10.00 WIB hingga hari Minggu pukul 08.00 WIB. Dengan misi sebagai partner desa dalam upaya mengembangkan masyarakat desa yang maju, kehadiran DCPBG diharapkan mampu memberikan dampak positif untuk desa. Kegiatan yang diadakan selama 2 hari 1 malam ini menjadi sarana bagi perangkat DCPBG untuk mengenal lebih dekat Desa Karangjengkol, baik dari segi masyarakat, problematika, maupun peluang potensi yang ada.

Kegiatan “Live In” DCPBG meliputi rangkaian kegiatan diantaranya Sapa Warga, Reveal Karang Taruna, Forum Group Discussion, dan Susur Desa. Kegiatan “Live In” DCPBG menghadirkan perwakilan elemen masyarakat desa diantaranya Kepala Desa, Kepala Dusun, BUMDES, TPQ/Muslimat, Guru/Pendidik, Bidan Desa, Ibu PKK, Karang Taruna, Pokdarwis, IPNU/IPPNU, dan Kepanitian PHBI. Kurang lebih 18 orang peserta dari perwakilan masyarakat hadir meramaikan kegiatan ini. Diharapkan dengan kehadiran perwakilan masyarakat mampu memberi gambaran lebih menyeluruh tentang kondisi dan potensi desa.

Kegiatan “Live In” DCPBG diawali dengan kegiatan Sapa Warga. Kegiatan Sapa Warga merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk membuka serangkaian acara dan kesempatan untuk saling mengenal antara pihak Desamind Chapter Purbalingga dengan elemen masyarakat yang hadir. Adapun kegiatan Sapa Warga terbagi menjadi 2 sesi, yaitu sesi pengenalan tentang Desamind Chapter Purbalingga dan dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama perwakilan warga yang hadir. Kegiatan dibuka pada pukul 10.00 WIB dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Pelaksana (Gunawan), Kepala Desamind Chapter Purbalingga (Glagah Eskacakra Setyowisnu), dan Kepala Desa Karangjengkol (Ibu Sutirah).

Kegiatan Sapa Warga dibuka dengan penjelasan singkat kegiatan “Live In” DCPBG dan dilanjutkan dengan pemaparan tentang Desamind Chapter Purbalingga secara umum yang mencakup sejarah, tujuan, dan harapan ke depan bersama desa mitra, khususnya Desa Karangjengkol. Setelah itu, Ibu Kepala Desa dalam sambutannya menyebutkan menerima dengan baik kehadiran Desamind Chapter Purbalingga. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama warga. Diskusi berjalan dengan membagi warga dan perangkat DCPBG menjadi dua kelompok besar, yang mana masing-masing kelompok akan membahas empat topik yang telah disiapkan panitia meliputi pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan ekonomi. Peserta yang hadir sangat antusias untuk saling bertukar informasi dan memberikan berbagai saran yang luar biasa tentang masalah dan potensi yang dimiliki Desa Karangjengkol. Kegiatan berjalan dengan lancar dan kondusif hingga diakhiri dengan foto bersama.

Kegiatan selanjutnya adalah Forum Group Discussion (FGD) 1, yang dilaksanakan setelah istirahat, sholat, dan makan untuk panitia. Kegiatan ini berlangsung pada pukul 14.00 WIB. Kegiatan FGD1 bertujuan untuk mengumpulkan hasil diskusi bersama warga dan merumuskan program yang akan dilaksanakan Desamind Chapter Purbalingga bersama desa mitra untuk mengatasi masalah maupun memanfaatkan potensi yang ada. Kegiatan terbagi menjadi dua, yakni pada siang hari setelah kegiatan Sapa Warga dan pada malam hari setelah kegiatan Reveal Karang Taruna.

Kegiatan FGD1 berlangsung dengan kondusif, masing-masing perangkat DCPBG saling memberikan ide dan masukan terkait hasil diskusi yang telah dilaksanakan bersama warga. Masing-masing ide dan masukan menjadi pertimbangan penting bagi perumusan program kerja yang akan dilaksanakan selama satu periode di Desa Karangjengkol.

Pukul 16.00 WIB, kegiatan dilanjutkan dengan Reveal Karang Taruna. Kegiatan ini merupakan diskusi secara khusus dengan pihak Karang Taruna tentang program yang akan dilaksanakan sekaligus menjadi awal kerja sama pelaksanaan program. Reveal Karang taruna secara tidak langsung menjadi bekal agar program yang telah disusun dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.

Kegiatan Reveal Karang Taruna mendiskusikan lebih lanjut terkait hal-hal yang diperoleh pada FGD1 dan merumuskan lebih jauh program apa yang sekiranya akan dilaksanakan di Desa Karangjengkol bersama Karang Taruna. Ditemani dengan kopi hitam dan cemilan, diskusi berjalan dengan lancar, santai, dan kondusif. Diharapkan melalui diskusi ini dapat memberi gambaran lebih jelas tentang apa dan bagaimana pelaksanaan program solusi di Desa Karangjengkol, kegiatan diskusi diakhiri dengan foto bersama.

Kegiatan selanjutnya adalah FGD2, yang dilaksanakan setelah istirahat, sholat, dan makan untuk panitia, pada pukul 20.00 WIB. Penghujung kegiatan “Live In” DCPBG hari pertama, kegiatan ini digunakan untuk merekap hasil kegiatan bersama warga dan mengevaluasi kegiatan secara keseluruhan. Sambil melepas penat, kegiatan keakraban panitia menjadi penutup kegiatan “Live In” hari pertama. Lelah tapi bahagia, itulah yang dirasakan panitia yang hadir kala itu.

Pukul 06.00 WIB, kegiatan Susur Desa menjadi kegiatan utama hari kedua. Susur Desa merupakan kegiatan berkeliling desa untuk melihat potensi dan keadaan desa secara langsung. Ditemani oleh Bapak Kusyanto selaku Kepala Karang Taruna, perangkat Desamind Chapter Purbalingga diajak menuju lokasi pengembangan objek wisata “Maliomoro” di Desa Karangjengkol sambil berkeliling desa. Kegiatan berjalan dengan menyenangkan dan tentunya membawa perangkat DCPBG lebih dekat dengan Desa Karangjengkol dan berbagai potensinya.

Berakhirnya kegiatan Susur Desa pada pukul 08.00 WIB sekaligus menutup kegiatan “Live In” Desamind Chapter Purbalingga yang telah terlaksana selama 2 hari 1 malam di Desa Karangjengkol.

Suku Anak Dalam

Menilik Suku Anak Dalam

By Berita Terkini, Ensiklopedia Desa

Apa yang dipikirkan pertama kali ketika mendengar Suku Anak Dalam? Tentunya banyak sekali perspektif dari berbagai sudut pandang. Jadi, Suku Kubu atau juga dikenal dengan Suku Anak Dalam / Orang Rimba adalah salah satu suku bangsa minoritas yang hidup di Pulau Sumatra, tepatnya di Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan. Mayoritas dari mereka hidup di Provinsi Jambi, dengan perkiraan jumlah populasi sekitar 200.000 orang. 

Read More

Ramadhan Ceria: Meriahkan Ramadhan Bersama Desamind Chapter Purbalingga

By Berita Terkini, Press Release

Purbalingga, 28 April 2022 – Momentum bulan Ramadhan yang penuh berkah menjadi waktu yang tepat untuk berbagi dalam berbagai bentuk. Hal inilah yang menjadi semangat Perangkat Desamind Chapter Purbalingga (DCPBG) untuk menggelar kegiatan pada bulan Ramadhan 1443H ini. DCPBG telah sukses menggelar kegiatan ‘Ramadhan Ceria’ yang dilaksanakan di TPQ Al Mubarok, Dusun III Karangjengkol, Kutasari, Purbalingga. Acara yang dikemas dalam tiga kegiatan utama ini (Lomba Kreativitas Anak, Bazaar baju, dan buka bersama) disambut baik dengan antusias tinggi dari masyarakat sekitar.

Ramadhan Ceria merupakan inisiatif Perangkat DCPBG untuk memeriahkan bulan Ramadhan di desa mitra dan sebagai langkah awal dalam memulai serangkaian program kerja yang akan dilaksanakan di sana. Desa Karangjengkol menjadi desa mitra DCPBG selama tahun 2022. Sebagai langkah pembuka, diharapkan hadirnya DCPBG semakin dikenal dan disadari oleh masyarakat Desa Karangjengkol.

Dalam pelaksanaannya, Ramadhan Ceria kali ini bekerja sama dengan Pengurus Forum Silaturahmi Mahasiswa Purbalingga Universitas Negeri Yogyakarta (Forsimangga UNY). Di samping itu, kegiatan tidak akan berjalan lancar tanpa dukungan dan bantuan dari pihak donatur maupun sponsor, diantaranya Sebungkus Keberkahan Purbalingga, RSIA Ummuhani, TB. Murah Rizky 2, Hyubusin San Indonesia (HSI), Omadira, Bebek Goreng Haji Slamet, Baby Crab Sultan, Doraemon Kutasari, Desamind Indonesia, serta pihak-pihak lain yang turut terlibat.

Diawali dengan persiapan panitia pada pukul 10.00 WIB di lokasi, acara dibuka pada pukul 13.30 WIB dengan sambutan dari Rizal Nur Rochman selaku Ketua Panitia, Kepala Dusun III Karangjengkol, dan Hardika Dwi Hermawan selaku Ketua Desamind Indonesia. Kegiatan dilanjutkan dengan Lomba Kreativitas Anak dan Bazaar yang dilaksanakan mulai pukul 14.20 WIB hingga 16.00 WIB. Terlihat antusias Santri TPQ Al Mubarok dalam mengikuti lomba yang diselenggarakan, serta masyarakat sekitar yang ramai mengunjungi Bazaar baju. Meskipun cuaca sempat hujan ketika memasuki waktu sore, kegiatan berjalan dengan kondusif dan meriah.

Acara Bazaar Baju. Sumber: Desamind Chapter Purbalingga

Lomba Kreativitas Anak terdiri dari beberapa lomba, meliputi Lomba Pidato Islami, Hafalan Surat Pendek, Hafalan Doa Sehari-Hari, Tartil Quran, dan Lomba Hafalan Bacaan Sholat. Kegiatan lomba diikuti sebanyak 67 anak. Kegiatan Lomba Kreativitas Anak diakhiri dengan pengumuman 3 juara untuk setiap kategori lomba. Peserta yang menjadi juara mendapatkan apresiasi berupa piala, bingkisan, dan juga sertifikat.

Menjelang buka bersama, acara dimeriahkan dengan cerita nabi dan ice breaking yang dibersamai oleh Hardika Dwi Hermawan dan Perangkat Desamind, yang tentunya disambut pula dengan antusias Santri TPQ Al Mubarok. Terakhir, acara dilanjutkan dengan kegiatan buka bersama meliputi Panitia, tamu undangan, dan Santri TPQ Al Mubarok. Meski suasana hujan, buka bersama terlaksana dengan lancar dan kondusif.

Pukul 20.00, penghujung kegiatan ‘Ramadhan Ceria’ dimeriahkan dengan kegiatan keakraban dan tukar kado pengurus Desamind Chapter Purbalingga dengan pengurus Forsimangga. Kegiatan berjalan dengan meriah dan ditutup dengan foto bersama, yang menandai berakhirnya kegiatan ‘Ramadhan Ceria’.

Penulis: Muhammad Wafa, Desamind Chapter Purbalingga

Editor: Kamilya Anjani Putri

Desa Mitra 2022: Desamind Chapter Purbalingga Hadir Berkontribusi Untuk Desa

By Berita Terkini, Press Release

Purbalingga, 05 April 2022. Kegiatan ‘Jumpa Desa #1’ oleh Desamind Chapter Purbalingga telah dilaksanakan pada Kamis, 24 Maret 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Karangjengkol, Kec. Kutasari, Purbalingga. Jumpa Desa merupakan awal kegiatan dari rangkaian Program Desa Mitra dari Desamind Chapter Purbalingga tahun 2022.

Tujuan kegiatan Jumpa Desa ini guna mengenal lebih dekat kondisi dan potensi desa serta penandatanganan nota kesepakatan antara pihak perangkat desa dengan pengurus Desamind. Kegiatan yang dikoordinasi oleh Divisi Pengembangan Program (P2) ini,  menjadi sarana untuk penentuan kegiatan apa yang cocok dilaksanakan di desa mitra nantinya.

Desa Karangjengkol merupakan salah satu desa di Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga. Desa yang berjarak 11 KM dari ibukota kabupaten ini, dipilih sebagai desa mitra dikarenakan potensi yang beragam yang bisa dikembangkan di desa Karangjengkol. Hasil diskusi Divisi Pengembangan Program (P2) bersama dengan Ibu Narsiti sebagai Kepala Desa Karangjengkol yaitu membahas potensi-potensi desanya. Beberapa potensi desa Karangjengkol yang dapat dikembangkan antara lain produksi gula merah, lokasi curug, dan wisata baru yang hendak dikembangkan bersama Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Desa Karangjengkol.

Program Desa Mitra menjadi program unggulan Desamind Chapter Purbalingga yang diadakan setiap tahun. Program ini menjadi sarana bagi Desamind Chapter Purbalingga untuk berkontribusi secara nyata membangun masyarakat desa berbasis pengembangan potensi yang ada. Program yang dipegang oleh Divisi Pengembangan Program (P2) yang bekerja sama dengan perangkat desa terkait, akan berlangsung selama satu tahun. Serangkaian kegiatan yang akan berlangsung adalah Ramadhan Ceria di Desa Karangjengkol, yang akan dilaksanakan di bulan Ramadhan.

Diharapkan melalui Program Desa Mitra Desamind Chapter Purbalingga ini menjadi sarana untuk belajar sambil memberikan manfaat secara nyata bagi masyarakat desa, khususnya di Purbalingga. “Ngapak Kompak Nata Desa”.

Penulis: Muhammad Wafa, Desamind Chapter Purbalingga

Editor: Kamilya Anjani Putri

Tebar Kebaikan Selama Bulan Ramadhan, Desamind Indonesia Mengadakan Buka Bersama Anak-Anak Panti Asuhan Rumah Lentera

By Berita Terkini, Press Release
Foto bersama Eksekutif Desamind dan Anak-Anak Panti Rumah Lentera

Surakarta, 17 April 2022 – Executive of Desamind domisili Solo dan sekitarnya sukses mengadakan acara buka bersama anak-anak panti asuhan Rumah Lentera. Anak-anak panti asuhan Rumah Lentera yang ikut serta mulai dari usia 2 tahun sampai usia 18 tahun. Dalam pertemuan bersama dengan anak panti asuhan Rumah Lentera ini, beberapa perwakilan juga diminta untuk menemui pemiliki panti asuhan guna melakukan screening dan cek HIV, sehingga dapat dipastikan sebelum mengunjungi anak-anak semua dalam kondisi aman.

Kedatangan para EoD disambut hangat dan antusias oleh anak panti, bahkan mereka aktif mengajak bermain bersama para EoD setelah perkenalan usai. Permainan ular naga dan domikado menghiasi pertemuan saat itu. Beberapa pertanyaan juga diajukan kepada anak panti untuk mempererat kedekatan mereka seperti bagaimana kelancaran puasa yang sedang dijalankan, umur berapa, kelas berapa dan sebagainya. Permainan hari itu ditutup dengan pembagian balon kepada anak-anak untuk menambah semangat.

Tidak habis di situ, semangat anak-anak panti masih menggebu hingga acara foto bersama. Pancaran senja sore itu menambahkan kesan estetik pada foto yang diambil, anak-anak juga masih rebutan balon dan mengajak bermain bersama karena belum puas dengan permainan sebelumnya.

Menjelang Maghrib para EoD dan anak panti berbuka puasa bersama di teras panti dengan menu takjil terlebih dahulu. Beberapa anak juga ada yang minum obat terlebih dahulu. Obat rutin yang diminum mereka biasanya akan diberikan 2x sehari. Setelah selesai menyantap takjil, maka selanjutnya ada juga agenda makan besar.

Selesai berbuka dengan makan besar, rombongan Executive of Desamind kemudian pamit kepada anak panti. Awalnya mereka berat untuk melepas kepergian para EoD karena sudah nyaman dan ingin bermain bersama. Namun, karena waktu yang dihabiskan bersama sudah panjang dan sudah waktunya pamitan maka rombongan Desamind mengusaikan pertemuan dengan anak-anak panti asuhan pada hari itu.

Penulis: Sanita Sinjitak

Editor: Kamilya Anjani Putri

Desamind Indonesia Bersama Biro Bebras Universitas Muhammadiyah Surakarta Sukses Mengadakan Kelas Lilin Inspirasi

By Berita Terkini, Press Release
Poster Kelas Inspirasi 1, Sumber : Instagram Desamind Indonesia

Jawa Tengah, 26 Februari 2022 – Desamind Indonesia bersama dengan Biro Bebras Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sukses meluncurkan kelas lilin Inspirasi. Kelas Lilin Inspirasi ini hadir untuk mengajarkan anak-anak lebih berani bermimpi, serta memberikan motivasi merealisasikan mimpi yang telah dimiliki. Kegiatan ini diisi dengan pengenalan profesi, ice breaking, langit impian, serta game/outbound yang mengimplementasikan dasar-dasar berpikir komputasi (computational thinking).

Dalam sesi pengenalan profesi, terdapat pemaparan profesi-profesi saat ini melalui power point. Setelahnya, ice breaking kemudian dilanjut dengan game/outbound. Game yang dipilih pada kegiatan ini dipusatkan untuk dapat mengimplementasikan cara berpikir menyelesaikan suatu masalah (computational thinking) seperti membuat barisan, jalur mimpi Desamind, bola lidi, tebak gambar, dan gerak pendeteksi.

Kelas Lilin Inspirasi sampai saat ini telah dilaksanakan sebanyak 6 kali dengan lokasi yang berbeda-beda. Pada kegiatan Kelas Inspirasi #1 terlaksana pada Sabtu, 26 Februari 2022 di SMP Muhammadiyah 11 Kedawung, Sragen dengan tema “Bangun Mimpi Anak Negeri”. Bersama dengan Kak Nanda, Kak Laila, Kak Wahid, Kak Zami, Kak Rahmat, Kak Mus’ab dan Kak Dewi.

Selanjutnya Kelas Insprasi #2 dengan tema “Aku Berani Bermimpi” bertempat di SMP Negeri 1 Sidoharjo, Sragen pada Sabtu, 5 Maret 2022 lalu. Sama seperti kegiatan kelas inspirasi sebelumnya, kegiatan ini juga dibersamai oleh Kak Nanda, Kak Wahid, Kak Zami, Kak Rahmat, Kak Dewi, Kak Vivin, dan Kak Amal dalam pelaksanaannya.

Pada kegiatan Lilin Inspirasi #3 yang dibersamai oleh Kak Wahid, Kak Zami, Kak Rahmat, Kak Dewi, Kak Elly, Kak Vivin, Kak Thoriq, dilaksanakan di SMP Negeri 1 Tangen 12 Maret 2022 lalu. Kegiatan ketiga ini mengangkat tema “Cerdas, Semangat, Meraih Mimpi”. 

Berlanjut pada Lilin Inspirasi #4 SMA Negeri 2 Sragen yang mengangkat tema “Menggapai Mimpi, Berkontribusi Untuk Negeri” dan dibersamai oleh Kak Zami, Kak Rahmat, Kak Amal, Kak Luthfi, Kak Ertam, dan Kak Zidni pada Kamis, 17 Maret 2022 lalu. Lilin Inspirasi #5 hanya berjarak 1 hari dari kegiatan lilin inspirasi sebelumnya, yaitu pada Jumat, 18 Maret 2022. Pada kegiatan ini tema yang diusungkan juga sama dengan sebelumnya, hanya saja lokasi pelaksanaannya berbeda. Lilin Inspirasi #5 dilaksanakan di SMA Negeri 3 Sragen.

Lilin Inspirasi #6 dilaksanakan di bagian Timur Indonesia, tepatnya di Lombok Timur dengan mengusung tema yaitu, “Menggapai Mimpi dari Desa” serta dibersamai oleh kak Zami, Kak Rahmat, Kak Bayu dan Kak Syifa dalam pelaksanaannya. Pelaksanaan dalam setiap sesi kelas inspirasi diisi oleh seluruh anggota Desamind Indonesia, baik yang berasal dari Executive of Desamind maupun Chapter Desamind.

Penulis: Sanita Sinjitak

Editor: Kamilya Anjani Putri