Skip to main content

DESAMIND.ID – Kolase adalah kreasi atau karya seni dua dimensi yang dibuat dengan cara menggabungkan atau menempel potongan, pecahan atau kepingan bahan pada sebuah gambar sehingga menghasilkan bentuk yang baru. Kolase dalam bahasa Perancis “collar” yang berarti mengelem.

Kegiatan ini berlangsung pada hari Minggu (10/09) bertempat di Sekretariat Saung Lentera Nglegi, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Pelatihan kolase daun bersama anak-anak Saung Lentera merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan kolaborasi Desamind Chapter Gunungkidul dengan beberapa stakeholder sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat setempat. 

Tujuan pembuatan kolase daun yaitu sebagai sarana edukasi serta mengasah keterampilan dan kreativitas anak-anak yang ada di Desa Nglegi. Selain itu, seni kolase daun dipilih karena bahan yang digunakan mudah didapatkan yaitu daun basah atau kering serta dari berbagai jenis bunga. Dalam proses pembuatannya, seni ini juga memiliki berbagai tingkat kesulitan tergantung bentuk yang dibuat. 

Aidinan, selaku koordinator kegiatan berharap aktivitas seperti ini bisa terus dilakukan karena mampu meningkatkan kemampuan, keterampilan dan kreativitas anak-anak. Selain itu, ke depannya semoga kolaborasi antara Desamind Gunung Kidul dan Saung Lentera Nglegi bisa terus terjalin sehingga menciptakan kegiatan yang berdampak dan memberikan kebermanfaatan.

“Kami akan terus berpacu dalam kolaborasi sebagai partner masyarakat desa sesuai tujuan Desamind yaitu menebar kebermanfaatan,” pungkas Aidinan.

Di akhir sesi, anak-anak merasa senang setelah kolase daun yang dibuat terlihat bagus dan indah. Mereka bangga menunjukkan karyanya di hadapan kamera dengan hitungan “satu, dua, tiga jepret”.